10 Kebiasaan Buruk yang Bikin Cepat Gemuk, Jangan Kebanyakan Duduk
Daftar Isi
- 1. Konsumsi daging olahan
- 2. Pilih makanan serba 'low fat'
- 3. Makan dengan terburu-buru
- 4. Makan makanan asin
- 5. Kurang minum
- 6. Makan dengan piring besar
- 7. Pelampiasan emosi dengan makan
- 8. Melewatkan sarapan
- 9. Terlalu banyak duduk
- 10. Kurang tidur
Jika salah satu resolusi 2024 Anda adalah menurunkan berat badan, sebaiknya setop melakukan kebiasaanburuk yang bikin cepat gemuk. Apa saja?
Punya tubuh langsing dan sehat jadi dambaan banyak orang. Namun, jika Anda masih sering ngemil atau tidak cukup istirahat, sebaiknya jangan pernah berharap lebih untuk mendapatkan berat badan ideal.
Kebiasaan lama memang sulit dihilangkan, namun inilah yang mengganggu upaya penurunan berat badan. Karena itu jangan heran jika Anda sudah rutin berolahraga, tapi Anda masih merasa punya tubuh yang gemuk.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Melansir berbagai sumber, berikut ini 10 kebiasaan buruk yang bikin Anda cepat gemuk.
Pilihan Redaksi
|
1. Konsumsi daging olahan
Kebiasaan mengonsumsi daging olahan bisa cepat menambah berat badan. Melansir dari Food Network, riset yang diterbitkan di New England Journal of Medicine menemukan salah satu kebiasaan utama yang menambah berat badan adalah ngemil keripik kentang, daging merah yang tidak diolah (steak) dan daging olahan. Konsumsi pangan ini setiap hari bisa bikin cepat gemuk.
2. Pilih makanan serba 'low fat'
Sebagian orang menganggap pangan berlabel 'low fat' alias rendah lemak itu aman buat berat badan. Padahal, lemak tidak serta merta bikin badan gemuk.
Produsen pangan biasanya mengganti lemak dengan karbohidrat sederhana yang cepat dicerna dan memicu lonjakan gula darah. Lonjakan gula darah ini pun diikuti dengan kadar gula darah yang anjlok dan mengundang rasa lapar.
Anda bisa kegemukan gara-gara ingin makan lagi dan lagi.
3. Makan dengan terburu-buru
![]() |
Sebagian orang masih makan dengan sangat cepat dengan berbagai alasan, termasuk kesibukan sehari-hari. Sayangnya, makan dengan terlalu buru-buru termasuk kebiasaan buruk yang bikin cepat gemuk.
Mengutip Healthline, sebuah studi di jurnal BMJ menunjukkan bahwa orang yang makan dengan cepat cenderung mengalami kelebihan berat badan atau obesitas.
Ini karena tubuh memerlukan waktu untuk memberi tahu otak bahwa ia sudah kenyang. Dengan demikian, orang yang makan dengan cepat dapat dengan mudah makan lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuhnya sebelum merasa kenyang.
4. Makan makanan asin
Banyak orang sudah mulai paham bahwa konsumsi gula berlebih bisa memicu tumpukan lemak. Lantas, bagaimana dengan garam? Sebagian melihat garam sebagai bumbu biasa dan tidak berkaitan dengan berat badan.
Padahal, dilansir dari Eat This Not That, konsumsi garam berlebihan akan membuat Anda lebih gemuk karena menahan banyak cairan di tubuh.
Deret pangan tinggi garam antara lain, daging olahan, keju, saus salad dan aneka kondimen seperti saus cabai dan kecap manis.
5. Kurang minum
![]() |
Kurang minum jadi salah satu kebiasaan buruk yang membuat badan cepat gemuk.
Penelitian di University of Utah menemukan peserta diet yang minum dua gelas air sebelum makan bisa menghilangkan berat badan 30 persen lebih banyak ketimbang peserta yang tidak minum.
Efeknya pun makin besar saat air ditambah es. Peneliti Jerman menemukan enam cangkir air dingin akan meningkatkan metabolisme yang membakar 50 kalori setiap hari.
6. Makan dengan piring besar
Ukuran piring makan bakal mempengaruhi berat badan. Studi yang diterbitkan di jurnal Obesity Science & Practice menemukan 98,6 persen orang yang obesitas memilih piring yang lebih besar.
Sebaiknya, jaga porsi makan dengan menggunakan piring kecil. Anda selalu bisa tambah makan lagi saat yang disantap sudah habis.
7. Pelampiasan emosi dengan makan
Pernah merasa sedih dan ingin makan untuk mendapat kenyamanan? Hati-hati, ini salah satu kebiasaan buruk yang membuat badan cepat gendut.
Ada istilah yang disebut 'emotional eater'. Istilah ini disematkan pada orang yang menggunakan aktivitas makan sebagai respons terhadap stres emosiosional.
Studi dari University of Alabama menemukan emotional eater 13 kali lebih berisiko kelebihan berat badan atau obesitas.
8. Melewatkan sarapan
Sebuah studi dari American Journal of Epidemiology menemukan bahwa orang yang tidak sarapan memiliki kemungkinan 4,5 kali lebih besar untuk mengalami obesitas.
Mengapa? Melewatkan makan akan memperlambat metabolisme dan meningkatkan rasa lapar. Hal ini menempatkan tubuh Anda dalam mode penyimpanan lemak utama dan meningkatkan peluang Anda untuk makan berlebihan pada waktu makan berikutnya.
9. Terlalu banyak duduk
Terlalu banyak duduk juga bisa menyebabkan Anda lebih cepat gemuk. Karena itu, jika Anda memiliki pekerjaan yang punya intensitas duduk yang lebih banyak lama, maka imbangilah dengan berjalan-jalan kecil.
Sebuah studi pada 2015 dalam Clinical Journal of American Society of Nephrology menemukan bahwa berjalan kaki dua menit setiap jam sebenarnya dapat membantu mengimbangi efek terlalu banyak duduk.
10. Kurang tidur
Sayangnya, kurang tidur sangat terkait dengan penambahan berat badan. Hal ini disebabkan banyak faktor, antara lain perubahan hormonal dan kurangnya motivasi untuk berolahraga.
Demikian 10 kebiasaan buruk yang bisa bikin cepat gemuk. Sebaiknya hindari dan ubah dengan kebiasaan yang lebih sehat seperti konsumsi makanan gizi seimbang, cukup tidur dan olahraga, serta banyak minum air putih.
(pua/pua)-
Garam Merica Ubah Nama Jadi Pendawa, Siap Sajikan Kuliner Asli Nusantara di Kota Sydney5 Bahan Dapur Pengusir Cicak, Dijamin Enggak Balik Lagi ke RumahFOTO: 'Winter Flowers' Giorgio Armani di Milan Fashion WeekSoal Chat Mesum, Polda Tunda Pemeriksaan Rizieq ShihabVAST Pacu Ekspansi Gudang di Tengah Lonjakan Permintaan Logistik dan EJokowi Terima Kunjungan Menlu RRT, Eratkan Kerja Sama Ekonomi dan Motor PerdamaianSETROOM: BerdebarYang Tersisa di Medan Zoo, Potret Buram Pengelolaan Satwa di IndonesiaHarapan Kuasa Hukum Putri Candrawathi Terhadap Tuntutan JPU, Singgung Membesarkan AnakSetelah Golkar, Surya Paloh Rencana Kunjungi PDIP : Kasih Kode Dulu, Barangkali Ibu Mega Ada Waktu
下一篇:IMF Soroti Tingginya Angka Pengangguran di Indonesia, Yassierli Santai Justru Bilang Turun
- ·Bacapres 2024, Anies Baswedan Hadiri Buka Puasa Bersama di NasDem Tower
- ·FOTO: Koleksi Busana Tembus Pandang Saint Laurent di Paris
- ·5 Amalan di Malam Nisfu Syaban, Perbanyak Zikir dan Doa
- ·Jelang Ramadan, Komnas Haji Sebut Jemaah Umrah Meningkat Hingga 15 Persen
- ·Benarkah Jus Jambu Bisa Menaikkan Trombosit Pasien DBD?
- ·Dirayakan Setelah Imlek, Kapan Cap Go Meh 2024?
- ·Jelang Ramadan, Komnas Haji Sebut Jemaah Umrah Meningkat Hingga 15 Persen
- ·Ikuti Google Maps, Turis Malah Tersesat Seminggu di Daerah Terpencil
- ·Bacaan Doa Buka Puasa Ramadhan: Arab, Latin, dan Artinya
- ·Asing Net Sell Rp720,80 Miliar Kala IHSG Menguat, Saham
- ·5 Amalan di Malam Nisfu Syaban, Perbanyak Zikir dan Doa
- ·Beda Harapan Keluarga Brigadir J untuk Tuntutan Bharada E dan Putri Candrawathi
- ·Pengamanan Shalat Idul Fitri di Istiqlal Diperketat, Wapres RI Direncanakan Hadir
- ·Apa Itu Demosi ? Sanksi yang Diberikan Kepada Bharada E
- ·FOTO: Desa Meat, Sentra Kain Tenun Ulos di Danau Toba
- ·Catat, 5 Kebiasaan Malam Hari yang Bisa Menurunkan Berat Badan
- ·Orasi Prabowo di Hari Buruh: Banyak yang Takut Saya Jadi Presiden, Gue Tahu Tipu
- ·Mendukung Jalannya Pemilu 2024, DPR Bahas Pengesahan Perppu Pemilu Jadi UU
- ·Usai Lebaran Idul Adha, Harga Emas Antam Anjlok Rp25 Ribu Jadi Rp1.904.000 per Gram
- ·Tumbler Kekinian Bikin Orang Banyak Minum, Bisa Overhidrasi?
- ·Ferdy Sambo Divonis Mati, Keluarga: Semoga Dia Sehat Selalu di Dalam
- ·Kenapa Kita Mudah Sakit saat Musim Pancaroba?
- ·Benarkah Kehamilan Kembar Diwariskan dari Gen Ibu?
- ·Apa Itu Demosi ? Sanksi yang Diberikan Kepada Bharada E
- ·Kisah Penumpang di Indonesia Masak Nasi di Kereta, Bikin Listrik Padam
- ·4 Langkah Mudah Daftar KTP Digital, Langsung dapat QR Code dari Dukcapil
- ·APBN Tekor Tapi Belanja Negara Naik, Ekonom: Perlu Ada Intervensi dari Pemerintah
- ·Usai 6 Hari Ditutup, Menara Eiffel Kini Dibuka Kembali
- ·FOTO: 'Winter Flowers' Giorgio Armani di Milan Fashion Week
- ·Jalur Pendakian Papandayan yang Wajib Diketahui sebelum Mendaki
- ·5 Cara Cepat Menghapus Tinta Ungu di Jari Usai Pemilu
- ·Bawaslu RI Respons Dugaan Aliran Dana Kejahatan Dalam Pemilu 2024
- ·Tak Punya Bandara, Negara Ini Tetap Sambut Jutaan Turis Tiap Tahun
- ·Program Makan Siang di Jepang, Menu Sehat Sesuai Standar Ahli Gizi
- ·Masuk Kebun Binatang Ini Gratis jika Punya Nama Anies, Prabowo, Ganjar
- ·5 Amalan di Malam Nisfu Syaban, Perbanyak Zikir dan Doa